Text
Perilaku Kepemimpinan Mahasiswa Akuntansi: Sebuah Dilema untuk Pendidikan Tinggi (Studi pada Mahasiswa Akuntansi STIE Sutaatmadja dan Kolej Universiti Islam Antarbangsa Selangor)
Posisi dan peran akuntan dalam organisasi tidak berhubungan dengan posisi pengambilan keputusan dan untuk alasan ini mahasiswa akuntansi tidak mengidentifikasi diri mereka sebagai pemimpin dalam karir mereka di masa depan. Termotivasi oleh asumsi tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kurikulum dan etika terhadap pilihan karir mahasiswa akuntansi dan untuk mengetahui hubungan antara kurikulum dan proses pengambilan keputusan terhadap perilaku kepemimpinan mahasiswa akuntansi. Sampel yang digunakan dalam penelitian sebanyak 70 responden yang berasal dari mahasiswa akuntansi STIESA dan mahasiswa akuntansi KUIS. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis korelasi dengan bantuan SPSS versi 22. Hasil analisis menunjukan bahwa hubungan antara kurikulum dan pilihan karir di STIESA bersifat negatif, di KUIS bersifat positif dan ketika digabung STIESA dan KUIS hubungan yang terjadi bersifat positif. Hubungan yang terjadi antara etika dan pilihan karir di STIESA, KUIS dan secara umum ketika analisis digabung yaitu bersifat positif. Sementara itu hubungan antara kurikulum dan perilaku kepemimpinan di STIESA bersifat negatif, di KUIS bersifat positif dan secara gabungan antara STIESA dengan KUIS bersifat positif. Kemudian hubungan yang terjadi antara proses pengambilan keputusan dan perilaku kepemimpinan di STIESA, KUIS dan secara umum ketika analisis digabung antara mahasiswa STIESA dan mahasiswa KUIS yaitu bersifat positif.